(istimewa).
Longtime.id – SMA Negeri 8 Kota Samarinda, sediakan fasilitas Pojok Kependudukan di ruang perpustakaannya, fasilitas ini merupakan hasil kerjasama antara SMAN 8 Samarinda dengan BKKBN Provinsi Kalimantan Timur, pojok kependudukan tersebut berisi koleksi buku terkait kependudukan.
Kepala SMAN 8 Samarinda Nurhayati mengatakan, perihal kependudukan merupakan salah satu isu yang penting dipahami oleh siswa-siswi untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas baik dari segi kuantitas maupun kualitas.
“Banyak buku yang visa dibaca di pojok itu misalnya resiko pernikahan dini, yang tentunya bisa jadi ilmu tambahan untuk mereka,” ucap Nurhayati beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut Nurhayati menjelaskan, literasi kependudukan untuk generasi muda adalah salah satu hal yang penting untuk diperkenalkan agar mereka memahami manfaat, serta sikap yang harus dilakukan, dan permasalahan yang harus dihindari dalam ranah kependudukan ini.
Dirinya menilai hal itu juga berhubungan dengan masih banyaknya persoalan kependudukan yang terjadi saat ini dihadapi Indonesia, khususnya di Kota Samarinda.
“Bukunya kita sediakan sendiri tetapi tetap di bawah binaan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN),” jelas Nurhayati.
Nurhayati berharap, melalui Pojok Kependudukan yang ada di SMAN 8 Samarinda dapat memberi edukasi kepada peserta didiknya untuk memahami isu kependudukan dan terintegrasi ke dalam pembelajaran sesuai dengan Kurikulum merdeka oleh para tenaga didik.
“Harapannya demikian karena SMAN 8 Samarinda juga telah ditetapkan sebagai Sekolah Siaga Kependudukan (SSK),” tutupnya. (ain/adv)
