(istimewa).
Longtime.id – SMAN 8 Samarinda miliki project profil pelajar pancasila yang merupakan project peningkatan keterampilan siswa di Sekolah.
Kepala SMAN 8 Samarinda, Nurhayati mengatakan project pelajar pancasila memiliki acuan penilaian tersendiri yang dikemas dalam raport, tetapi penilaiannya bukan dalam bentuk angka.
“Raportnya bersifat kualitatif,” ungkap Nurhayati.
Nurhayati menerangkan pada project profil pelajar pancasila ini, guru berperan sebagai pendamping dan fasilitator dalam kegiatan yang dilakukan oleh murid.
Dengan peran tersebut, sehingga guru yang bersangkutan tidak mengajar tetapi hanya membantu atau memfasilitasi anak untuk melakukan sesuatu, sesuai garapan yang telah disepakati.
“Siswa akan dibentuk dalam satu kelompok kemudian membuat project tertentu,” sambung Nurhayati.
Project yang diadakan sifatnya beragam ada yang berupa pembuatan batik, Eco green, Eco Enzym, atau dalam hal kewirausahaan.
Misalkan dalam sektor makanan tradisional, para siswa akan melakukan inovasi dengan makanan tradisional yang ada untuk menjadi lebih kekinian mengingat saat ini kue tradisional sudah kurang digemari generasi muda.
Setelah project telah ditentukan, pihak sekolah akan memfasilitasi para siswa untuk lebih mengetahui seputar project tersebut engan mendatangkan pemateri dari dinas terkait untuk berdiskusi dengan mereka.
“Contohnya pemateri dari balai POM membahas pembuatan makanan yang baik dan higienis, kemudian nanti diundang lagi pemateri untuk yang selanjutnya dengan sistem yang bertahap,” tutupnya. (ain/adv)
