Hindari Tumpang Tindih, Arfan Dorong Pengarahan dalam Pelaksanaan Program Kemitraan
Longtime.id – Wakil Ketua DPRD Kutai Timur (Kutim), Arfan mendorong adanya pengarahan bagi program kemitraan legislatif. Hal itu diungkapkan usai melakukan pertemuan dengan tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu.
“Pengarahan dilakukan untuk mecegah terjadinya tumpang tindih pelaksanaan setiap program. Secara detil, tim KPK menyampaikan hal itu,” jelasnya.
Program kemitraan yang dimaksud, di antaranya dana yang bersumber dari bantuan provinsi dan usulan dewan. “Misalnya anggaran pokok pikiran (pokir) dewan, sehingga tidak ada kebingungan pelaksanaannya,” ucap Arfan.
Politikus Nasdem itu juga menjelaskan, tumpang tindih dalam pelaksanaan pokir dan usulan dapat menjadi hambatan dalam efisiensi dan efektivitas pelaksanaan program-program yang diusulkan oleh DPRD.
“Dengan adanya arahan yang lebih detil dan mendalam dari tim KPK, diharapkan anggota DPRD Kutim dapat menjalankan pokir dan usulan lebih terarah, sesuai dengan tujuan yang diinginkan,” harapnya.
Dirinya juga mengungkapkan pentingnya arahan yang terarah dan rinci, guna memberikan panduan yang jelas bagi anggota DPRD dalam merumuskan kebijakan dan program yang berkualitas. (adv)