Longtime.id – Asisten Pemerintahan Umum dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Seskab Kutim Poniso Suryo Renggono, mengadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) Muslimat NU ke-78, di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim pada Rabu (23/05/2024) pagi.
Acara yang mengusung tema “Membangun Ketahanan Keluarga untuk menguatkan Ketahanan Nasional,” tersebut turut dihadiri Ketua PCNU Kutim Siswanto, Ketua Pengurus Daerah Badan Koordinasi Majelis Ta’lim Masjid – Dewan Masjid Indonesia (BKMM-DMI) Kutim Siti Robiah, Ketua PC Muslimat NU Kutim Sulasih serta tamu undangan lainnya.
Di awal sambutannya, Poniso mengucapkan selamat ulang tahun kepada Muslimat NU yang telah mencapai usia yang begitu matang, penuh pengalaman, dan kedewasaan. “Usia 78 tahun adalah usia yang sangat matang dan penuh dengan pengalaman,” ucap Poniso mewakili Pemkab Kutim.
Poniso tak lupa mengapresiasi peran penting yang telah dimainkan oleh Muslimat NU. Yakni dalam membangun masyarakat yang berahlak mulia, cerdas, dan berdaya saing. Dia bilang, kontribusi mulmiat NU tidak hanya terbatas pada ranah keagamaan, namun juga dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial kemasyarakatan. “Berkat kontribusi Muslimat NU, banyak program positif yang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas,” ujarnya.
Dia berharap agar program-program yang memberdayakan perempuan terus dikembangkan demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan adil. Dia menyampaikan Pemkab Kutim pun menyatakan dukungan penuh terhadap setiap inisiatif dan program yang diusung oleh Muslimat NU. Siap bersinergi dan bekerja sama dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera, adil, dan makmur.
“Terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus dan anggota Muslimat NU yang telah menyelenggarakan kegitan ini, semoga Allah SWT senantiasa memberikan kekuatan, kesehatan, dan keberkahan kepada kita semua dalam menjalankan setiap aktivitas dan pengabdian kita,” ucapnya.
Sebelumnya, Ketua PC Muslimat NU Kutim Sulasih, mengungkapkan, kegiatan Harlah Muslimat NU ke-78 di Kutim telah diisi dengan beragam kegiatan, termasuk Talk Show Kesehatan, Lomba Mars Muslimat dan Salawat, serta puncak acara berupa Majelis Taklim Akbar pada tanggal 25 Mei 2024 mendatang.
Dia menyampaikan, acara yang dipersiapkan dengan baik ini tidak terlepas dari kerja keras panitia dan dukungan penuh dari Pemkab Kutim serta pihak lain. Ada tiga rangkaian kegiatan dalam acara ini, yakni Talk Show Kesehatan dengan narasumber dr Esty Indriyanti dan dr Ade Hashman, Lomba Mars Muslimat dan Salawat serta di puncak acara pada 25 Mei 2024 diadakan Majelis Taklim Akbar.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan acara ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kutim atas dukungannya serta pihak-pihak lain yang telah turut membantu sehingga acara ini bisa berjalan dengan baik,” singkatnya.
Dengan menggaungkan semangat kebersamaan dan kerja keras, Harlah Muslimat NU ke-78 di Kutim tidak hanya menjadi sebuah peringatan ulang tahun, namun juga menjadi simbol kebersamaan dalam membangun ketahanan keluarga dan nasional yang kuat. (Adv)
