MTQ ke-12 Kecamatan Tenggarong Resmi Ditutup, Desa Rapak Lambur Raih Juara Umum
Longtime.id – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-12 tingkat Kecamatan Tenggarong resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, pada Jumat malam (20/6/2025).
Penutupan yang berlangsung meriah di Lapangan Sepak Bola Desa Rapak Lambur ini ditandai dengan pemukulan rebana dan penyalaan kembang api ke udara.
Sebanyak 14 kafilah dari berbagai kelurahan dan desa di Kecamatan Tenggarong turut ambil bagian dalam MTQ tahun ini.
Mereka berasal dari Kelurahan Loa Tebu, Desa Bendang Raya, Desa Rapak Lambur, Kelurahan Mangkurawang, Kelurahan Baru, Kelurahan Sukarame, Kelurahan Panji, Kelurahan Loa Ipuh, Kelurahan Melayu, Kelurahan Timbau, Kelurahan Bukit Biru, Kelurahan Jahab, dan Kelurahan Loa Ipuh Darat.
Dari seluruh peserta, kafilah Desa Rapak Lambur berhasil keluar sebagai juara umum dengan perolehan 348 poin, unggul atas Kelurahan Timbau dan Kelurahan Melayu yang masing-masing berada di posisi kedua dan ketiga.
Kemenangan ini membuat kafilah Desa Rapak Lambur berhak atas piala Bergilir dan piala Tetap MTQ, yang langsung diserahkan oleh Sekda Kukar, Sunggono, kepada Kepala Desa Rapak Lambur, M. Yusuf, di atas panggung utama MTQ, disaksikan oleh ratusan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Sunggono yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kukar, menyampaikan sejumlah hal penting terkait pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang akan digelar di Kabupaten Kutai Timur pada 10 Juli mendatang.
“Yang mengikuti kegiatan MTQ tingkat Provinsi, di antaranya adalah peserta yang telah mengikuti MTQ,” kata Sunggono.
Ia menjelaskan bahwa tahun sebelumnya tidak ada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi karena adanya kegiatan MTQ Nasional.
Oleh sebab itu, dua kegiatan MTQ digabungkan pesertanya. Sebelumnya juga telah dilakukan seleksi ulang pada Januari lalu melalui MTQ di Kecamatan Samboja Barat dan Kota Bangun Darat.
“Dari kedua kegiatan MTQ tersebut kita telah memiliki 58 peserta yang akan dipersiapkan, untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi Kaltim di Kabupaten Kutim,” ujarnya.
Sunggono menambahkan bahwa LPTQ Kukar kini tengah mempersiapkan Pemusatan Latihan atau Training Center (TC), baik yang dilakukan secara mandiri maupun terpusat dengan mendatangkan pelatih-pelatih nasional.
Ia mengajak masyarakat Kukar, khususnya warga Tenggarong, untuk mendoakan dan mendukung persiapan tersebut.
“Mudah-mudahan Kukar kembali dapat mempertahankan Juara Umum untuk ketujuh kalinya,” harapnya.
Lebih lanjut, Sunggono menegaskan bahwa sejak tahun lalu, LPTQ Kukar bersama seluruh pengurus LPTQ kecamatan telah sepakat bahwa hanya kecamatan yang mengadakan MTQ tingkat kecamatan yang boleh mengikuti MTQ tingkat kabupaten.
Sejak awal tahun ini, sudah empat kecamatan yang menggelar MTQ, dan akan segera disusul oleh Kecamatan Muara Jawa dan Sangasanga.Kebijakan ini, menurutnya, bertujuan agar kegiatan MTQ tidak hanya dijadikan ajang untuk mengejar gelar semata, melainkan sebagai wadah pembinaan warga lokal.
“Jangan sampai lagi, sesuai dengan arahan Bupati Kukar menyelenggarakan MTQ ini hanya untuk juara-juaraan sehingga menggunakan/ memakai orang luar,” tegasnya.Sunggono pun menyampaikan rasa syukurnya atas kemajuan yang telah dicapai.
“Alhamdulillah, kurang lebih 6 tahun yang lalu tidak ada lagi kita menggunakan peserta di luar Kukar. Ini bentuk kesuksesan kita semua khususnya LPTQ tingkat kecamatan dalam membina masyarakatnya,” jelasnya.
Terkait prestasi Kecamatan Tenggarong, Sunggono menyebut bahwa dalam dua tahun terakhir, capaian terbaiknya adalah peringkat kedua, baik saat MTQ di Samboja Barat maupun di Kota Bangun Darat.Ia pun berharap tahun ini, prestasi itu bisa ditingkatkan.
“Diharapkan tahun ini bisa menjadi Juara Umum pada MTQ tingkat Kabupaten yang akan dilaksanakan di Tenggarong, itu terserah/kembali kepada bapak ibu sekalian,” ucapnya.Sebagai penutup, ia berpesan agar seluruh pemenang MTQ kali ini terus dibina dengan baik.
“Kemudian, pelaksanaan MTQ malam ini yang akan kita tutup bisa dilakukan pembinaan lebih lanjut, dan siapapun yang menjadi pemenangnya tolong dilakukan pembinaan secara intensif, supaya nanti pada saatnya bisa memberikan yang terbaik untuk Kecamatan Tenggarong,” demikian tegasnya.(ADV/AM)



