ADVERTORIALBERITABONTANG

Tingkatkan Peran Ayah Kepada Anak, DPK Bontang Berikan Pelatihan Mendongeng

Longtime.id – Dalam meningkatkan peran ayah untuk terlibat dalam program perpustakaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang menggelar pelatihan mendongeng bagi para ayah di Kantor DPK Bontang, Jalan HM Ardans Pisangan, Kelurahan Satimpo, Kecamatan Bontang Selatan.

Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti mengatakan pihaknya mendapatkan masukan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) untuk melakukan kegiatan mendongeng, sebab Kemen PPPA menilai perpustakaan di Indonesia minim mengelar kegiatan tersebut, padahal telah didukung dengan memiliki fasilitas, layanan dan program yang bagus. “Program perpustakaan di Indonesia masih jarang dengan kegiatan yang melibatkan ayah. Untuk itu dari masukan tersebut, kami rutin selenggarakan setiap tahunnya,” ungkapnya.

Dari pelatihan ini juga pihaknya ingin menekan kesenjangan antara ayah dan anak, dan meningkatkan peran ayah di tengah keluarga lebih maksimal lagi, dalam mendidik buah hatinya.

“Untuk saat ini kami melibatkan beberapa ayah dari lingkup RT sebagai pesertanya. Ke depan harapannya sasarannya bisa lebih luas hingga ke tingkat kelurahan. Atau bisa juga dilakukan per RT secara bergiliran,” ujarnya.

Diketahui saat pandemi Covid-19 lalu, kegiatan serupa juga pernah dilaksanakan DPK Bontang. Namun tidak hanya melibatkan ayah, tetapi juga dibuka untuk umum dan pelajar. Program ini digencarkan DPK bertujuan agar orang tua maupun calon orang tua bisa mendidik anaknya melalui metode bercerita atau mendongeng. Alhasil, dapat merangsang peningkatan minat baca pada anak sejak usia dini.

Sementara itu, Pustakawan Ahli Muda, Alifia Rizkiyanti memaparkan Indonesia dinobatkan sebagai ‘Fatherless Country’ nomor 3 sedunia, yang artinya peran ayah di rumah tangga sangat kurang dalam berkomunikasi dengan anak.

“Banyak ayah yang cuma bekerja, apa-apa ke ibunya. Padahal ibu juga ada yang bekerja, kita masih terbawa jaman dulu ketika penjajahan seorang ayah harus tegas dan disegani, sehingga ada jarak antara anak dan ayahnya” ujarnya.

Lanjut dia, anak butuh peran ayah terutama anak Perempuan, dengan begitu usaha kecil ini dapat menyadarkan para ayah, bahwa peran mereka tidak selalu soal biaya hidup saja.

“Mendongeng merupakan cara termudah untuk mendekatkan diri pada anak,” ucapnya.

Ia berpesan kepada para ayah dapat memahami psikologi anak juga harus dilakukan. Ilmu parenting juga bukan hanya untuk ibu, apalagi menghadapi anak yang masih kecil-kecil.

“Harus mengakrabkan diri sejak dini, jangan kayak jaman Belanda lagi,” jelasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button