Perjanjian Komitmen: 7 Operator Feri Kariangau-PPU Melangkah Menuju Bisnis yang Beretika
Ilustrasi kapal feri di pelabuhan Kariangau-PPU. (ist)
Longtime.id – Menandai era baru dalam pelayaran lintas Pelabuhan Kariangau-Penajam Paser Utara (PPU), tujuh operator atau perusahaan pelayaran terkemuka menyatakan komitmen mereka untuk mengadopsi praktik bisnis yang sehat dan beretika.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kaltim, Yudha Pranoto, dengan bangga mengumumkan bahwa ketujuh operator tersebut baru-baru ini menandatangani kesepakatan dan komitmen untuk menerapkan praktik bisnis yang berintegritas.
“Pimpinan dari PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Balikpapan (Cuk Prayitno), PT Dharma Lautan Utama (Sunaryo), PT Sadena Mitra Bahari (Heru Cahya SB), PT Jembatan Nusantara (Us Ambarani), PT Pasca Dana Sundari (Moch Islamuddin), PT Bahtera Samudra (Dody Haersah), hingga PT Tranship Indonesia (Ulumuddin), telah memberikan tanda tangan mereka sebagai bentuk keseriusan dalam mewujudkan komitmen ini,” ungkap Yudha.
Dalam upacara penandatanganan yang bersejarah ini, dua asosiasi pelayaran, DPC Gapasdap Balikpapan dan DPC INFA Balikpapan, juga turut menandatangani kesepakatan tersebut. Kepala Dinas Perhubungan Kaltim dan Kepala BPTD Wilayah XVII Kaltim-Kaltara turut hadir dalam acara yang penuh makna ini.
“Kesepakatan ini mencakup delapan komitmen dan kesepakatan, bertujuan untuk mengimplementasikan praktik bisnis yang sehat dan sesuai dengan regulasi yang berlaku,” tambahnya. (adv)