Longtime.id – Anggota DPRD Muhammad Yusuf mengusulkan agar debat kandidat untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) dilaksanakan di Kota Bontang. Menurutnya, debat ini merupakan momentum penting bagi masyarakat untuk mendengarkan secara langsung visi dan misi para calon kepala daerah yang akan memimpin mereka.
“Sebagai daerah yang akan melaksanakan Pilkada pada 27 November 2024, penting bagi kita untuk mengadakan debat di Bontang. Ini adalah platform bagi masyarakat untuk menilai kandidat yang akan memimpin mereka,” ungkap Muhammad Yusuf, Rabu (09/10/2024) lalu.
Yusuf berharap agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) dapat mempertimbangkan lokasi dan format debat dengan serius. Ia menekankan, “Debat di Bontang akan memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk melihat dan mendengar langsung pemaparan visi-misi para kandidat. Ini akan membantu mereka membuat keputusan yang lebih baik saat memberikan suara.”
Legislator dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menyoroti pentingnya sosialisasi dan edukasi politik bagi masyarakat sebagai persiapan menuju Pilkada. Ia menambahkan, “Masyarakat perlu memahami visi dan misi calon pemimpin mereka agar bisa memilih dengan bijak. KPU dan berbagai pihak harus proaktif dalam memberikan informasi yang akurat.”
Selain itu, Yusuf berharap debat tersebut menjadi ajang yang relevan dan produktif, tidak sekadar menjadi tempat untuk menyampaikan janji-janji manis. “Kita butuh paslon yang tidak hanya pandai berorasi, tetapi juga memiliki rencana yang jelas dan dapat dilaksanakan untuk kepentingan masyarakat,” tambahnya.
Seiring semakin dekatnya waktu pemilihan, Yusuf mengingatkan agar persiapan debat paslon harus difikirkan dengan matang. Hal ini penting agar debat yang informatif dan berkualitas dapat terwujud. “Saya harap masyarakat Bontang siap untuk menyambut proses demokrasi ini dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab,” pintanya.
Dengan inisiatif ini, Yusuf berharap masyarakat Bontang dapat lebih aktif terlibat dalam proses pemilihan dan mendukung calon pemimpin yang benar-benar mampu membawa perubahan positif bagi kota mereka. (Adv/DPRD Bontang)
