Program Germas Garapan Dinkes Bersama Bunda PAUD Kutim Resmi diluncurkan, Bupati: Pentingnya Pola Hidup Sehat!
Longtime.id – Dorong pola hidup sehat di wilayah Desa Karangan Ilir, Kecamatan Karangan, Dinas Kesehatan (Dinkes) berkolaobarasi dengan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (Bunda PAUD) Kutim meluncurkan Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
Peluncuruan program ini dihadiri langsung Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan Bunda PAUD Kutim Siti Robiah, di Lapangan Sepak Bola Desa Karangan Ilir, pada Senin (20/05/2024). Dia menyampaikan betapa pentingnya mempraktikkan pola hidup sehat dan bersih dalam kehidupan sehari-hari.
“Pagi ini kita menunjukkan bagaimana pola hidup bersih dan sehat dengan cara makan buah dan minum susu. Anak-anak kita diberi minum susu dan makan buah seperti pepaya, pisang, jambu, dan mangga,” ujar Bupati.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kutim dr Bahrani Hasanal, menjelaskan bahwa Germas bertujuan untuk membudayakan hidup sehat dan mengurangi kebiasaan kurang sehat di masyarakat. “Program ini kita mulai dari Kecamatan Karangan dan akan dilanjutkan ke 17 kecamatan lainnya di Kutai Timur,” katanya.
Bahrani menekankan pentingnya pencegahan penyakit melalui layanan kesehatan primer. Saat ini pihaknya fokus pada pencegahan penyakit, agar masyarakat tidak perlu datang ke puskesmas hanya untuk berobat ketika sudah sakit. “Dengan deteksi dini, kita bisa mencegah penyakit berat seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit ginjal,” jelasnya.
Dia menambahkan, dominasi penyakit tidak menular seperti kanker dan penyakit jantung menjadi perhatian serius. Melalui pencanangan Germas, ia berharap masyarakat memahami bahwa pola hidup sehat harus diterapkan sejak dini, dari kandungan hingga usia lanjut. Kolaborasi antara Dinas Kesehatan dan Bunda PAUD ini bertujuan untuk mengajarkan pola hidup sehat sejak dini.
“Kami berharap anak-anak cukup gizi dan mendapatkan asupan yang baik agar mereka bisa tumbuh sehat dan berdaya saing,” tuturnya.
Peluncuran program tersebut dimulai dengan senam bersama yang diikuti oleh ratusan anak TK PAUD, SD, guru dan pejabat daerah. Dilanjutkan dengan makan buah dan minum susu bersama, serta pembagian susu gratis kepada balita dan anak-anak TK maupun PAUD.
Kegiatan ini juga menyediakan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat, termasuk pemeriksaan penyakit dalam, gula darah, tekanan darah, kolesterol, dan asam urat. (Adv)
