Longtime.id – Tahun ini, Bontang ditunjuk sebagai ketua kontingen Kalimantan Timur dalam ajang Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) 2025, yang berlangsung pada 3–8 November di Jakarta.
Penunjukan tersebut bukan tanpa alasan. Bontang menjadi daerah dengan perolehan juara terbanyak di tingkat provinsi, sehingga berhak memimpin kontingen Kaltim menuju pentas nasional.
Kepala Seksi Kurikulum dan Peserta Didik Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang, Okto Arbianta Hutahean, mengatakan bahwa tiga cabang lomba asal Bontang berhasil lolos hingga tingkat nasional.
“Ada tiga cabang lomba yang mewakili Kalimantan Timur di FLS3N nasional, semuanya dari Bontang,” ujarnya.
Tiga cabang tersebut meliputi Pantomim, Ilustrasi, dan Menulis Cerita. Cabang pantomim diwakili oleh Dzaki Almair Hanan dan George Henderson Langsa dari SD 2 Yayasan Pupuk Kaltim, ilustrasi oleh Kemal Al Arif Isoyono dari SMP Negeri 1 Bontang, dan menulis cerita oleh Hayfa Aghna Al-Hakim dari SMP Vidatra Bontang.
Dua cabang lain asal Bontang juga menorehkan prestasi membanggakan di tingkat provinsi, yakni Tari Kreasi dan Mendongeng, meski hanya sampai babak semifinal nasional.
“Mereka tetap luar biasa. Karena berhasil jadi juara pertama di tingkat provinsi, meskipun belum tembus ke nasional,” jelasnya.
Lebih lanjut, seluruh kebutuhan peserta selama kegiatan berlangsung ditanggung oleh pemerintah pusat, termasuk akomodasi dan transportasi bagi siswa serta guru pendamping.
“Guru pendamping juga difasilitasi karena mereka berperan besar dalam membimbing anak-anak,” tambahnya. (Adv/Disdikbud Bontang/Lt)
