ADVERTORIALBERITABONTANG

Minimalisir Aksi Balap Liar, Alfin Dorong Pembangunan Sirkuit Permanen

Longtime.id – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bontang berhasil membubarkan aksi balapan liar yang berlangsung di halaman pusat perkantoran Kelurahan Bontang Lestari. Dalam operasi yang digelar beberapa waktu lalu, polisi mengamankan 88 unit sepeda motor serta para joki yang terlibat dalam kegiatan tersebut.

Aksi balapan liar yang marak, terutama pada malam hari, telah menimbulkan keresahan di kalangan warga. Anggota DPRD Bontang, Alfin Rausan Fikry menyampaikan keprihatinannya terkait fenomena ini. Ia menilai, balapan liar tidak hanya membahayakan para pelaku, tetapi juga pengguna jalan lainnya.

“Hobi balap anak muda dari Bontang cukup tinggi, salah nya mereka melakukan aksinya di jalanan, padahal itu membahayakan mereka,” ujarnya, Rabu, (09/10/2024)

Alfin mendorong percepatan pembangunan sirkuit balap permanen di kota Bontang sebagai solusi. Menurutnya, sirkuit ini akan memberikan wadah bagi para pemuda untuk menyalurkan minat balap secara aman dan terarah.

“Dengan adanya sirkuit permanen, kita bisa membantu meningkatkan kualitas pembalap muda dan juga mengadakan event balap resmi,”tegasnya.

Pembangunan sirkuit di Bontang Lestari telah direncanakan sejak lama namun terhambat oleh berbagai kendala, termasuk sengketa lahan dan kontur tanah yang tidak mendukung.

Politisi dari Partai Golkar ini menegaskan bahwa fasilitas tersebut sangat penting untuk mendukung perkembangan bakat para pembalap muda di Bontang.

Alfin berharap pemerintah segera merealisasikan proyek sirkuit ini, agar potensi anak muda dalam dunia balap dapat berkembang dengan baik dan mengurangi aksi balapan liar yang meresahkan warga.

“Dengan begitu, keamanan dan kenyamanan pengguna jalan bontang juga dapat terjaga,”tutupnya. (Adv/DPRD Bontang)

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
@media print { .stream-item-above-post } }