Longtime.id – Wali Kota Bontang, Basri Rase menghadiri acara Silaturahmi dan Pengukuhan Ketua Ikatan Keluarga Minang (IKM) Bontang di Aula Kantor Dispopar Bontang, Minggu (21/7/24) pagi. Wakil Wali Kota Bontang Najirah turut mendampingi.
Dalam sambutannya, Basri mengatakan bahwa Bontang adalah kota yang majemuk, heterogen, yang mana masyarakatnya datang dari suku dan agama berbeda. Kendati begitu, warga kota bisa hidup berdampingan dalam damai. Bisa dikatakan tidak ada konflik terjadi yang dipicu perbedaan suku, agama, dan ras di kota ini..
“Namun satu hal, walaupun berbeda suku dan keyakinan tapi kita tetap rukun, penuh rasa toleransi dan harmoni di antara kita, Bhineka Tunggal Ika,” ujarnya.
Setelah melakukan pengukuhan, Basri mengucapkan selamat kepada Ketua dan Pengurus IKM terbaru. Oleh karena itu, ia sebagai pembina seluruh paguyuban di Bontang meminta dan berharap agar IKM menjaga keberagaman, toleransi, dan memupuk persatuan dan kesatuan.
Paguyuban di Kota Bontang sangat berperan untuk turut andil dalam pembangunan Kota Bontang, oleh sebab itu kebersamaan harus dijaga. Karena tanpa kebersamaan tidak mungkin suatu daerah akan menjadi aman dan nyaman.
“Karena dengan persatuan dan kesatuan, maka pembangunan di Bontang akan terus berlanjut. Karena tidak mungkin kalau daerahnya tidak aman, tidak kondusif, maka jangan berharap ada pembangunan. Tapi dengan guyub rukun, Insya Allah,” ujarnya.
Dengan resminya pengukuhan ketua IKM Basri harap kerja sama dengan pemerintah Kota Bontang akan tetap terjaga. Ia akan terus bersilaturahmi untuk terus mempererat ikatan sesama warga Bontang.
