ADVERTORIALBERITA

Komisi III Minta Pembangunan Fisik Dikebut

ist.

Longtime.id  –  Proyek pembangunan fisik di Bontang dinilai belum maksimal. Komisi III meminta agar segera dikebut Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (DPUPRK), dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan).

“Ini sudah Agustus, dan banyak proyek belum jalan,” kata anggota Komisi III DPRD Bontang, Faisal.

Ia mencontohkan, yakni soal rencana pembangunan gedung Uji Kir yang akan dikerjakan tahun 2022. Namun, hingga saat ini belum terealisasi. “Padahal kami berharap Desember 2022 sudah selesai,” sebutnya.

Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina juga meminta agar mekanisme pengerjaan proyek fisik lebih diperbaiki. “Saya sudah ngomong sama Sekda biar diubah mekanisme. Sekiranya yang tidak melanggar aturan dijalankan saja, biar bisa jalan semua proyek fisiknya,” imbuhnya.

Sekretaris PUPRK M. Nasir membeberkan, beberapa proyek pengerjaan fisik masih dalam tahap lelang. Salah satunya Pembangunan Gedung Uji Kir, yang sudah berjalan pembangunannya di Bontang Lestari. Ia menjamin realisasi anggaran akan berjalan maksimal. “Total anggaran senilai Rp 172 miliar, baru terealisasi Rp 17,7 miliar di semester pertama. Jadi masih ada Rp 155 miliar. Kami jamin semua akan terserap karena beberapa pengerjaan fisik sudah mulai jalan dan ada yang sudah masuk lelang,” imbuhnya. (Adv/DPRD)

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
@media print { .stream-item-above-post } }