Longtime.id – Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar, mengungkapkan bahwa pembangunan Terowongan Samarinda kini telah mencapai tahap akhir dengan progres sebesar 90 persen.
Dalam wawancara, Deni menjelaskan bahwa meskipun konstruksi utama telah selesai, saat ini proyek masih berada dalam tahap finishing.
“Kalau tentang target kan sebenarnya sudah tembus, tapi kan ini masih finishing. Di bulan April mereka mengajukan izin uji coba ke pusat untuk menguji apakah aman atau tidak. Itu biasanya memakan waktu 1-3 bulan, tapi semoga ya cepat dan faktor keamanannya teruji ya, karena masyarakat Samarinda tidak sabar sudah mau lihat terowongan itu,” ujar Deni, Sabtu (15/3/2025).
Ia mengungkapkan bahwa keterlambatan dalam proyek ini sebagian besar disebabkan oleh perubahan desain yang memerlukan waktu lebih lama untuk diselesaikan. Selain itu, faktor alam seperti keberadaan anak sungai kecil di bawah jalur terowongan turut menjadi tantangan dalam proses pembangunan.
“Penyebab agak lambat kan karena ada perubahan desain, kan lama juga prosesnya untuk pembuatan desain. Dan kedua itu karena ada anak sungai kecil di bawahnya, tapi secara bangunan cepat selesainya,” jelasnya.
Deni menambahkan bahwa menurut informasi terakhir dari pihak pengembang, pekerjaan yang tersisa saat ini mencakup pengecoran badan jalan dan beberapa detail akhir lainnya.
“Kemarin info yang kami terima itu progres sudah 90 persen dan sisa finishing aja kan, terutama pengecoran badan jalan dan yang lain lah,” tambahnya.
Untuk memastikan semua aspek berjalan sesuai rencana, Komisi III DPRD berencana melakukan peninjauan langsung ke lokasi pembangunan setelah Hari Raya Idulfitri.
“Kami mau lihat juga nanti mungkin habis lebaran dan mau minta estimasi terkait kapan bisa digunakan,” ujarnya.
Deni berharap proyek ini dapat menjadi ikon baru bagi Kota Samarinda, sekaligus meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya di kawasan Pasar Pagi yang sebelumnya dikenal kumuh dan rawan.
“Harapan kita ya bisa jadi ikon baru kota Samarinda dan bisa menambahkan keamanan dan kenyamanan kota Samarinda, khususnya Pasar Pagi ya yang dulu kumuh dan tidak aman sekarang menjadi jauh lebih baik dan animo pasar bisa lebih meningkat,” tuturnya.
Deni optimis bahwa jika semua tahapan berjalan lancar, terowongan ini akan segera beroperasi dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Samarinda. Ia pun menekankan pentingnya memastikan faktor keamanan dalam tahap uji coba mendatang demi keselamatan pengguna. (ADV/DPRDSAMARINDA/GB/MAM)
