BERITAADVERTORIALKUTAI KARTANEGARA

Bupati Kukar Resmikan Teras Kota Bangun Ulu: Jadi Tempat Baru Nongkrongnya Anak Muda

Longtime.id – Bupati Kutai Kartanegara resmikan pelataran atau Teras Kota Bangun Ulu kecamatan kota bangun pada 7/8 April yang merupakan ikon terbaru tempat angkringan anak muda kota Bangun dan sekitarnya.

Plt Camat Kota Bangun Abdul Karim mengatakan jika momen ini sangat dinantikan masyarakat warga Kota Bangun.

“Lokasi ini dulunya hanya ditumbuhi oleh rumput – rumput liar yang berada di depan dermaga atau Pelabuhan Kota Bangun. Alhamdulillah saat ini kolaborasi Pemerintah Kabupaten Kukar dan Pemerintah Kecamatan Kota Bangun terus berbenah dan giat membangun infrastruktur penunjang dan fasilitas umum untuk pelayanan kepada masyarakat. Intinya kita harus saling memahami dan berkolaborasi untuk membangun Kecamatan Kota Bangun. Kunci keberhasilan pembangunan adalah membangun komunikasi yang baik dengan semua pihak,” jelasnya.
Di sisi lain Bupati Kukar memberikan apresiasi atas diresmikannya pembangunan teras kota Bangun yang beberapa tahun lalu memang telah didiskusikan di tingkat kabupaten.

Sehingga dengan dukungan pembiayaan Kegiatan kecamatan melalui dinas perhubungan pembangunan ini rampung secara keseluruhan dan selesai dibangun serta pemanfaatannya harus dilakukan dengan baik.
Kebijakan terkait pemanfaatan ini telah diserahkan kepada Pemda kota Bangun ulu yang dikelola melalui Bumdes.

Pun sudah ada dari para pelaku usaha yang beraktivitas di kawasan pelataran dan sudah ada pungutan biaya yang memang harus masuk ke kas pemda Kecamatan kota Bangun ulu.

Pada dasarnya pelataran ini menjadi ikon baru di kota Bangun terlebih jika dilihat dari karakteristik wilayah salah satu pintu gerbang zona ulu.

Yang mana dari data yang dilihat aktivitas perputaran ekonomi dari pertumbuhan perkembangannya zona ulu ini cukup meningkat baik dari sektor perkebunan kelapa sawit, kehutanan, sektor jasa dan beberapa sektor lain penunjangnya.

Edi berharap agar estitika pembangunan ini dapwt dijaga dengan baik, jangan sampai tumbuh rumput liar, ditanami dengan aneka tanaman biar tambah asri.

Dan dirinya juga mengimpor agar para komunitas diberi ruang Di pelataran dan lebih mengutamakan komunitas yang ada di Kecamatan kota Bangun.

Selain diberikan ruang juga harus didata dengan baik, para pelaku seni juga harus difasilitasi peralatannya ataupun dukungan administratif terkait seperti perizinan peralatan dan pembinaan.

Dan untuk perkembangan UMKM di Kukar sendiri pun pertumbuhannya cukup baik sehingga tinggal konsistensi kita terkait dengan langkah-langkah pembinaan dan pengembangan UMKM.

Salah satunya dengan menjadikan pelataran ini sebagai ikon dan bukan hanya sebagai tempat duduk orang di malam hari namun harus dijadikan sebagai kawasan produktif tentunya bukan hanya kepala desa saja tapi para komunitas yang harus lebih kreatif. (ADV/AM)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
@media print { .stream-item-above-post } }