TENGGARONG – Kabar gembira datang bagi pecinta olahraga air di Kutai Kartanegara (Kukar). Kolam Renang Junjung Buyah, ikon olahraga air di Tenggarong, segera menjalani renovasi besar-besaran sebagai bagian dari persiapan menghadapi event olahraga bergengsi—termasuk kemungkinan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Timur 2026.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar, Aji Ali Husni, mengungkapkan bahwa rencana ini lahir dari arahan langsung Bupati Kukar usai pelantikan pengurus cabang olahraga Akuatik Kukar. “Bapak Bupati meminta sejumlah bagian kolam segera diperbaiki. Alhamdulillah, hingga kini Kolam Renang Junjung Buyah tetap berfungsi optimal dan rutin dirawat,” ujarnya.
Selama ini, fasilitas yang berlokasi di pusat Kota Tenggarong ini menjadi andalan Kukar dalam menggelar berbagai kejuaraan—mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda). Kolam ini bahkan sudah memenuhi standar nasional, menjadikannya salah satu yang terbaik di Kalimantan Timur.
Fokus renovasi utama akan menyasar tribun penonton dan asrama atlet di bawahnya—dua area yang belum pernah diperbarui sejak pertama kali dibangun. “Saat hujan, sering terjadi genangan di asrama. Ini tentu mengganggu kenyamanan atlet yang berlatih atau bertanding,” jelas Ali.
Tak menunggu lama, Dispora Kukar langsung berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk peninjauan lapangan. Rencana teknis renovasi kini telah masuk dalam perencanaan anggaran tahun 2026, dengan pelaksanaan teknis sepenuhnya ditangani Dinas PU, sementara Dispora memastikan sinergi dan pengawasan berjalan lancar.
Jika Kukar resmi ditunjuk sebagai tuan rumah Porprov 2026, Kolam Renang Junjung Buyah akan menjadi salah satu venue utama. “Ini peluang emas untuk menunjukkan kesiapan infrastruktur olahraga kita. Dengan pembenahan ini, Kukar tidak hanya siap jadi tuan rumah, tapi juga pusat pembinaan atlet akuatik di Kaltim,” tegasnya.
Bagi masyarakat Tenggarong, renovasi ini bukan sekadar proyek fisik—melainkan wujud komitmen pemerintah daerah dalam melestarikan aset olahraga sekaligus mendorong prestasi generasi muda. Kolam Renang Junjung Buyah pun dipersiapkan tidak hanya untuk kompetisi, tapi juga sebagai ruang publik yang aman, nyaman, dan inspiratif bagi seluruh warga.
