Kebijakan Pemerintah Dinilai Tak Maksimal, Dewan Dorong Pembelian Motor Pengangkut Sampah

Tong sampah yang sempat ditarik pemerintah kini dikembalikan ke tempat sebelumnya. Lantaran kebijakan tersebut dinilai tak memberikan hasil maksimal. (Dok. Longtime.id)
Longtime.id – Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris meminta pemerintah agar melakukan pembelian motor pengangkut sampah. Pasalnya, kebijakan menarik tong sampah di pinggir jalan protokol dinilai tidak maksimal.
Politikus Gerindra itu mengatakan, kebijakan itu justru membuat masyarakat membuang sampah tidak pada tempatnya. Seperti membuang sampah di laut dan pinggir jalan. Sehingga membuat Kota Taman yang sebelumnya bersih menjadi tampak kumuh. Bahkan menimbulkan masalah baru.
“Ini kan jadi masalah baru. Mustinya, disiapkan dulu solusinya sebelum penarikan tong sampah yang ada di pinggir jalan,” tuturnya, Rabu (05/04).
Agus Haris pun meminta Pemkot Bontang agar segera menyiapkan kendaraan pengangkut sampah di setiap kelurahan sebagai salah satu solusi, agar masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan.
“Soal kebijakan kita tidak permasalahkan, tapi harus yakini dulu bahwa masyarakat siap terhadap aturan itu. Kalau dilihat, ya, memang belum siap,” jelasnya.
Selain itu, ia juga mengatakan kebijakan yang dilakukan pemerintah tersebut dinilai gagal lantaran tidak disosialisasikan terlebih dahulu ke warga. Apalagi menurutnya warga sudah terbiasa membuang sampah di tempat yang telah di sediakan sebelumnya.
Proses merubah kebiasaan masyarakat menurutnya tidak gampang. Ia menyebut, mustinya ada koordinasi seluruh stakeholder terkait untuk melakukan sosialisasi. Ia pun menekankan agar pengadaan motor roda tiga pengangkut sampah bisa direalisasikan tahun ini. (*/Adv/DPRD)