DPRD Kaltim Desak Perusahaan Tambang Perketat Standar Keselamatan Kerja

Longtime.id – DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) mendesak seluruh perusahaan tambang di daerah untuk memperkuat standar keselamatan kerja guna mencegah jatuhnya korban jiwa, baik dari kalangan pekerja maupun masyarakat sekitar.
Desakan ini disampaikan menyusul insiden yang terjadi di jalur hauling wilayah Muara Kate, lokasi yang belum lama ini dikunjungi Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syarifatul Syadiah, menegaskan bahwa keselamatan kerja harus menjadi prioritas utama dalam aktivitas pertambangan. Ia menyoroti pentingnya perawatan alat berat serta penataan jalur hauling yang kerap melintasi kawasan permukiman.
“Yang jadi korban bisa masyarakat, bisa juga pekerja. Bisa jadi alat-alat yang digunakan sudah rusak atau tidak layak pakai. Ini harus menjadi pedoman bersama,” jelasnya.
Ia juga menyebut bahwa perhatian terhadap keselamatan kerja turut menjadi sorotan Wapres Gibran saat kunjungan kerja terakhir ke Kaltim. Hal itu, menurutnya, seharusnya menjadi peringatan bagi perusahaan tambang untuk berbenah.
“Terutama bagaimana mereka bisa bekerja dengan aman dan ramah lingkungan. Jangan sampai aktivitas tambang justru memicu bencana seperti banjir atau longsor,” ucapnya.
Syarifatul menegaskan bahwa DPRD bersama pemerintah daerah akan terus mengawasi operasional perusahaan tambang, terutama yang berlokasi dekat permukiman warga.
“Kita berharap perusahaan-perusahaan mulai berbenah dan menjadikan keselamatan serta keberlanjutan lingkungan sebagai prinsip kerja utama,” tutupnya. (Adv/Sb/DPRDKaltim)



