Dinilai Sedikit, Dewan Minta Nominal THR Honorer Ditambah

ilustrasi. (int)
Longtime.id – Rencana Pemkot Bontang soal pemberian tunjangan hari raya (THR) Idul Fitri 1444 H, mendapat sorotan dari dewan. Pasalnya, nominal yang akan disalurkan hanya sebesar Rp 1 juta. Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris menyebut, jumlah itu dinilai terlalu sedikit.
“APBD Bontang 2023 cukup tinggi, yakni Rp 1,8 triliun. Kalau bisa ditambah THR bagi honorer jadi Rp 1,5 juta,” jelas politikus Gerindra itu kepada awak media.
Agus Haris menjelaskan, tenaga honorer berperan penting dalam menjalankan tugas pemerintahan. Tambahan THR itu disebut masih dalam jumlah yang wajar, apalagi saat ini harga kebutuhan bahan pokok menjelang Idul Fitri kerap mengalami kenaikan.
“Setidaknya kalau ditambah, bisa meringankan ekonomi mereka (Honorer) menjelang Idul Fitri,” ucapnya. Di sisi lain, ia juga berharap dengan adanya penambahan nominal THR tersebut bisa meningkatkan kinerja tenaga honorer.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Bontang, Aji Erlynawati mengatakan, sebelumnya telah disiapkan anggaran sebesar Rp 2,2 miliar bagi 2.233 orang tenaga honorer. Anggaran tersebut sebagai bentuk penilaian prestasi kerja honorer dan akan dicairkan seminggu sebelum Idul Fitri, sesuai petunjuk teknis yang sudah ditetapkan.
“Untuk jumlahnya kami masih mengacu tahun lalu, akan kami bahas lagi. Kami sebutnya bukan THR ya, tapi prestasi kerja atau penilaian karya. Kalau Pegawai Negeri Sipil (PNS), kami belum bisa menentukan nominalnya tapi biasanya 1 kali gaji,” imbuhnya. (Adv/DPRD)