Longtime.id – Pengelolaan Hotel Atlet di Samarinda saat ini terhambat oleh regulasi yang belum rampung. Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Olahraga Dispora Kaltim, Junaidi, menjelaskan bahwa hotel ini masih menunggu Peraturan Gubernur (Pergub) sebagai payung hukum sebelum dapat dioperasikan.
Junaidi menjelaskan, hotel yang direhabilitasi oleh Dinas Pekerjaan Umum untuk menyambut MTQ ini juga digunakan untuk kegiatan HUT TNI pada awal Oktober lalu. Meskipun begitu, pengoperasian hotel belum bisa dilakukan tanpa adanya Pergub.
“Pemeliharaan fasilitas hotel sudah berjalan, namun untuk operasionalnya kami masih menunggu regulasi yang mengaturnya. Tanpa Pergub, pengelolaan dan pengoperasian hotel akan sulit dilakukan,” jelas Junaidi, pada Jumat (8/11/2024).
Menurutnya, regulasi ini sangat penting untuk memastikan penggunaan fasilitas yang optimal, terutama untuk mendukung kegiatan olahraga dan acara lainnya di Kaltim.
Junaidi juga mengungkapkan bahwa proses pembuatan Pergub tersebut telah diajukan kepada Pemprov Kaltim, namun masih dalam tahap evaluasi.
“Kami berharap proses ini bisa segera selesai agar hotel ini dapat dioperasikan dengan baik dan memberikan manfaat lebih bagi masyarakat dan kegiatan olahraga di Kaltim,” ujarnya.
Di sisi lain, banyak pihak yang menantikan hotel ini untuk menjadi tempat yang representatif bagi kegiatan olahraga dan acara besar lainnya.
“Dengan fasilitas yang telah disiapkan, hotel ini diharapkan bisa mendukung kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan citra Kaltim sebagai daerah yang siap menyelenggarakan event nasional,” pungkasnya. (Fie/Adv/Dispora Kaltim)
