Juara Umum Kejurnas Panahan Piala Panglima TNI 2024 Diborong Sabili Archery Club
Longtime.id – Sabili Archery Club dari Balikpapan berhasil merebut gelar juara umum pada Open Tournament Kejuaraan Nasional Panahan Piala Panglima TNI 2024.
Ajang yang diadakan dalam rangka memperingati HUT ke-79 TNI ini berlangsung selama tiga hari, dari 1 hingga 3 November 2024, di Stadion Gelora Kadrie Oening (eks Stadion Sempaja) di Samarinda.
Kejuaraan yang mempertandingkan 78 medali dalam tiga kategori — Barebow 5 meter untuk usia di bawah 11 tahun, Barebow 50 meter umum, dan Recurve 70 meter umum — berhasil menarik antusiasme besar dari para peserta. Tercatat lebih dari 240 atlet berpartisipasi, datang dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jawa Barat, Jakarta, Surabaya, Sulawesi, dan berbagai kota lainnya di Kalimantan.
“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar meskipun sempat diguyur hujan deras pada pukul 13.00 tadi. Berkat cuaca yang membaik, semifinal dan final dapat terlaksana sesuai jadwal,” ujar Kolonel Inf Yusub Dody Sandra, Dandim 0901/Samarinda saat diwawancara, pada Minggu (3/11/2024).
Dari segi hadiah, panitia telah menyiapkan total hadiah senilai Rp 150 juta, yang telah diserahkan kepada para pemenang beserta piagam penghargaan. Sabili Archery Club asal Balikpapan berhak membawa pulang gelar juara umum setelah mendominasi sejumlah kategori. Kemenangan ini menjadi bukti konsistensi klub tersebut dalam membina atlet-atlet muda berbakat, terutama di Kalimantan Timur.
Tak hanya dari kalangan atlet muda, ajang ini juga diikuti oleh peserta TNI dari berbagai Kotama di seluruh Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua.
“Ini menunjukkan antusiasme tinggi dalam pembinaan olahraga panahan, dan terlihat juga jumlah peserta yang sangat besar bahkan melebihi target awal,” kata Kolonel Inf Yusub.
Kehadiran peserta dari berbagai daerah juga mendapatkan sambutan positif dari masyarakat sekitar. Banyak penonton hadir, bahkan beberapa kelas yang telah penuh masih diminati untuk pendaftaran ulang meskipun harus ditutup karena keterbatasan waktu pelaksanaan.
Rencana penyelenggaraan kejuaraan panahan di tahun depan juga diharapkan akan memperbaiki capaian medali bagi Kalimantan Timur di tingkat nasional. Yusub Dody Sandra optimis kejuaraan semacam ini bisa meningkatkan prestasi panahan, khususnya di Kalimantan Timur.
“Kemarin kita mendapatkan dua medali emas dan satu perak, dan harapannya prestasi tersebut bisa ditingkatkan lagi di masa mendatang,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading menyampaikan harapannya agar kejuaraan serupa lebih sering diadakan oleh berbagai pihak, tidak hanya pemerintah.
“Kami berharap kejuaraan olahraga seperti ini semakin banyak dilaksanakan. Tidak hanya dari pemerintah semata, namun juga dari pemangku kebijakan maupun pihak lainnya,” ujar Rasman Rading.
“Dengan adanya kejuaraan seperti ini, Kaltim bisa terus mengembangkan bibit-bibit atlet muda. Melihat pesertanya yang banyak dari usia dini, saya yakin panahan di Kalimantan Timur akan semakin maju,” tandasnya. (Yas/Adv/Dispora Kaltim)