Persiapan Optimal Menuju Ibadah Paripurna, Bupati Kutim Buka Bimbingan Jamaah Haji 2024
Longtime.id – Sebagai langkah awal dalam mempersiapkan calon jamaah haji untuk menunaikan ibadah yang paripurna, Pemkab Kutim menggelar bimbingan jamaah haji 2024. Acara ini dibuka oleh Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, di Lantai 2 Auditorium Kantor Kemenag Kutim Bukit Pelangi, Senin (12/8/).
Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah menekankan pentingnya persiapan sejak dini, baik untuk tahun 2024 maupun untuk calon haji 2025. Ia mengingatkan agar ibadah haji dilakukan dengan iman yang kuat, serta menjaga diri dari larangan-larangan selama pelaksanaan.
“Secara batin, ibadah haji sangat erat kaitannya dengan kondisi iman kita. Saat melaksanakannya, kita harus menjaga diri dari larangan-larangan yang telah ditetapkan, seperti tidak boleh fasik, berbantah-bantahan, atau melakukan hal-hal yang sia-sia,” ujar Ardiansyah.
Ardiansyah juga menggarisbawahi dukungan Pemerintah Daerah dalam memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi jamaah. Mulai dari proses pemberangkatan hingga pelaksanaan manasik haji, semua difasilitasi dengan sebaik-baiknya agar jamaah dapat menjalani ibadah dengan tenang dan khusyuk. “Mari kita siapkan mental, fisik, dan doa mulai sekarang untuk menyongsong ibadah haji 2025,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kutim, Ahmad Barkati, menyoroti pentingnya persiapan matang baik fisik maupun spiritual. “Kami berharap agar persiapan ini dilakukan dengan sungguh-sungguh. Sebagai langkah awal, kami telah memulai komunikasi dan silaturahmi dengan calon jemaah haji,” kata Barkati.
Dia menyebutkan bahwa tahun ini Kutim mendapatkan kuota 173 jamaah. Meskipun belum ada informasi mengenai tambahan kuota, Barkati optimis dengan antusiasme masyarakat yang terus meningkat. “Setiap bulannya, ada sekitar 100 jemaah yang mendaftarkan diri,” tambahnya
Lanjutnya, Kemenag Kutim juga telah menyiapkan manasik haji yang intensif, dengan pelatihan sebanyak 10 kali untuk memastikan kesiapan para jamaah. Barkati berharap dengan bimbingan ini, jamaah dapat menjalankan ibadah haji dengan sempurna sesuai tuntunan syariat Islam. (Adv)
