Toetoek Sebut Pekerja Sosial Dinsos-PM Berkontribusi Mendorong Kesejahteraan Masyarakat
Longtime.id – Pekerja Sosial (Peksos) Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) Bontang merupakan kandidat terpenting dalam melihat potensi masyarakat yang masuk dalam kategori pemerlu kesejahteraan sosial.
Kepala Dinsos-PM Kota Bontang, Toetoek Pribadi Ekowati mengatkan bahwa Peksos tersebar di 15 kelurahan di Bontang. Tugas mereka, umumnya, melakukan koordinasi bersama toko masyarakat atau RT setempat guna melakukan pemantauan terhadap warga. Khususnya warga yang terlantar.
Toetoek menegaskan, definisi penelantaran bukan saja warga yang tak memiliki rumah atau hidupnya terkatung-katung, namun juga tak memiliki indentitas. Dinsos-PM juga memberi perhatian pada orangtua atau lansia yang tinggal sendiri dan tak terurus, boleh jadi karena sudah tidak memiliki keluarga atau keluarga tidak mau mengurusi.
“Biasanya mereka (Peksos) tahu dan akan melakukan koordinasi dengan bidang yang ada di Dinsos. Nanti tim kami seperti psikolog, psikiater atau dokter umum akan turun sesuai dengan kebutuhan,” jelasnya saat ditemui, Rabu (7/8/24).
Ia mengatakan Dinsos-PM juga sudah bekerjasama dengan sejumlah puskesmas, terutama untuk kesehatan jiwa (keswa), karena dari sekian banyak penelantaran kesehatan jiwa paling banyak menjadi pengaruh dalam diri seseorang.
“Kami lakukan pendampingan kesehatan mental serta kesehatan jiwa mereka, khususnya mereka yang terlantar secara psikis maupun fisik,” katanya.
Lebih lanjut, ia ingin para pekerja sosial ini juga bisa mendapatkan fasilitas yang memadai untuk lebih jauh menggapai warga-warga yang kekurangan dalam hal kesejahteraan sosial.