Ketua DPRD Bontang Sesalkan Pemkot Tidak Alokasikan Anggaran Perbaikan Trotoar Bontang Kuala
Longtime.id – Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam, menyayangkan keputusan Pemerintah Kota Bontang yang tidak mengalokasikan anggaran untuk perbaikan trotoar di Kelurahan Bontang Kuala dalam APBD Perubahan 2024.
Meski anggaran tahun ini mencapai Rp3,3 triliun, perbaikan trotoar yang dianggap mendesak tetap tidak dialokasikan.
Menurut Andi Faizal, perbaikan trotoar di area tersebut sangat penting untuk mengurangi dampak banjir rob yang sering melanda jalanan. Penundaan ini, menurutnya, akan menambah beban masyarakat yang terdampak banjir.
“Kalau harus menunggu izin dan pembangunan dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) yang prosesnya masih lama, penanganan sementara seharusnya bisa dilakukan,” ungkap politisi Golkar itu.
Ia menambahkan bahwa rencana perbaikan trotoar ini sangat mendesak, dan pelaksanaannya juga membutuhkan waktu.
Direncanakan pada 2025, hal ini akan berdampak pada warga Bontang Kuala yang akan terus mengalami dampak banjir hingga waktu tersebut.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK), Edy Prabowo, menyampaikan bahwa timnya telah berkoordinasi dengan BBPJN, yang tidak merekomendasikan perbaikan trotoar menggunakan material ulin.
BBPJN mengusulkan tiga alternatif desain: struktur pile slab, pile embankment dengan timbunan tanah, dan pile embankment dengan material murtal foam. Saat ini, ketiga skema tersebut masih dalam pembahasan, dan pelaksanaannya dijadwalkan mulai 2025.
“Jika perbaikan dilakukan sekarang, nanti akan dibongkar kembali saat pembangunan jembatan. Jadi, harus dipastikan desain yang tepat dulu,” kata Edy Prabowo.(*)
