ADVERTORIALBERITAKUTAI TIMUR

Fitriyani Dorong Pembangunan SMA Negeri Baru di Kutim untuk Atasi Masalah Kuota

Longtime.id – Pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Timur (Kutim) berencana menambah sekolah menengah atas (SMA) negeri, bahkan lahan untuk pembangunan sudah mulai dipersiapkan. Langkah ini mendapat dukungan penuh dari anggota DPRD Kutim, Fitriyani.

“Dengan menghadirkan sekolah baru, maka permasalahan kuota sekolah negeri tingkat SMA dapat terpenuhi,” kata Fitriyani kepada media belum lama ini.

Namun, rencana tersebut menghadapi kendala karena kewenangan SMA kini berada di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur (Kaltim). Padahal, Fitriyani menginginkan pembangunan sekolah dilakukan secara meluas. “Jika Disdikbud Kaltim ingin melakukan penambahan sekolah, kami sangat mendukung dengan penyediaan lahan yang dilakukan Disdikbud Kutim,” ujarnya.

Fitriyani menjelaskan bahwa persoalan penyediaan lahan sekolah tidak rumit, mengingat anggaran Kutim yang cukup besar dan bisa dimaksimalkan untuk pengembangan pendidikan. Menurutnya, setiap tahun penerimaan peserta didik baru (PPDB) terus menjadi masalah dalam pemenuhan kuota.

“Ini juga menyangkut kebutuhan masyarakat Kutai Timur yang membutuhkan pendidikan yang layak untuk anak-anak. Dengan membangun SMA baru tentu bisa menjadi wadah bagi anak-anak untuk menyalurkan prestasi,” ucap Fitriyani.

Ia berharap pembangunan SMA baru di Kutim dapat segera terealisasi sehingga masalah PPDB yang terjadi setiap tahunnya dapat terselesaikan. Fitriyani juga menyinggung soal sistem zonasi penerimaan siswa baru yang kurang mampu mengakomodir keinginan pelajar. “Banyak anak-anak berprestasi yang tidak terakomodir di sekolah yang mereka inginkan karena faktor zonasi. Kami berharap walaupun kebijakan berada di provinsi, pendidikan di Kutim terus berkembang,” tambahnya.

Dengan pembangunan SMA baru, diharapkan dapat memberikan solusi terhadap masalah kuota dan meningkatkan kualitas pendidikan di Kutai Timur, sehingga anak-anak dapat menerima pendidikan yang layak dan sesuai dengan potensi mereka. (Red)

Print Friendly, PDF & Email

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
@media print { .stream-item-above-post } }