DPRD Kutim: Pembangunan Museum Harus Direncanakan dengan Matang
Longtime.id – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Yan Ipui, memberikan tanggapan terkait rencana pemerintah untuk membangun sebuah museum di daerah tersebut. Ia menekankan pentingnya perencanaan yang matang sebelum proyek tersebut dilaksanakan, mencakup dampak dan pemeliharaan berkelanjutan.
“Kami selalu memantau setiap rencana pembangunan pemerintah. Adalah hal yang baik jika Kutim memiliki museum, karena dapat mendukung dunia pendidikan. Namun, jangan sampai gedungnya dibangun tapi kemudian dibiarkan terbengkalai dan tidak dirawat,” ujar Yan Ipui.
Yan mengingatkan bahwa gedung yang dibangun tanpa perencanaan pemeliharaan yang baik hanya akan membuang-buang anggaran. “Kami tidak menutup mata, ada beberapa gedung di Kutim yang sudah dibangun tapi dibiarkan dan tidak dirawat,” lanjutnya.
Ia juga menyoroti bahwa sering kali pemerintah mengabaikan pemeliharaan berkelanjutan dalam pembangunan fasilitas umum. Yan menegaskan, selain pemeliharaan, gedung atau fasilitas lainnya harus dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai.
“Kami tidak setuju jika membangun sesuatu yang mewah tapi kemudian dibiarkan terbengkalai. Kami sering protes dan meminta pemerintah untuk melakukan evaluasi. Jangan hanya semangat membangun, tetapi juga harus ada pemeliharaannya,” tuturnya.
Sebelumnya, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengungkapkan keinginannya untuk membangun sebuah museum yang akan menampilkan sejarah, arkeologi, hingga budaya Kutai Timur. Ia menjelaskan bahwa rencana tersebut membutuhkan sekitar 4 hektar lahan.
“Kutim memiliki banyak potensi untuk dijadikan isi museum, seperti karts Sangkulirang yang memiliki goa tapak tangan dan kehidupan prasejarah sejak puluhan ribu tahun lalu,” kata Bupati Ardiansyah.
Dengan perencanaan yang matang dan komitmen terhadap pemeliharaan berkelanjutan, diharapkan museum ini dapat menjadi aset berharga bagi pendidikan dan budaya di Kutai Timur. (Red)